Jumat, 21 Oktober 2011

Sinar Matahari Bagus Untuk Sperma

Sinar matahari diketahui mengandung vitamin D yang baik untuk tulang. Tapi buat pria, sinar matahari bisa memberikan tambahan manfaat yaitu untuk meningkatkan kualitas sperma.

Sebuah studi yang melibatkan sekitar 340 laki-laki menemukan bahwa vitamin D yang diproduksi oleh tubuh saat terkena sinar matahari dapat meningkatkan kualitas sperma. Kondisi ini baik bagi laki-laki yang ingin menjadi calon ayah.

Peneliti dari University of Copenhagen menguji kualitas sperma dari 340 laki-laki yang dipilih secara acak dan melakukan analisis secara detail terhadap sampel tersebut di laboratorium, peneliti juga mengukur jumlah vitamin D dalam darahnya.

Hasil studi menunjukkan laki-laki dengan kadar vitamin D yang cukup di dalam tubuh akan memiliki sperma yang lebih baik ketika berenang menuju sel telur, serta kecepatannya lebih besar dan lebih penetratif.

Jika laki-laki kekurangan vitamin D dalam darah maka jumlah sperma yang sehat akan cenderung lebih rendah dibanding dengan laki-laki yang memiliki kadar vitamin D normal, kemampuan untuk membuahi sel telur (reaksi akrosom) akan terhambat serta kemampuan tubuh untuk menyerap kalsium juga akan terhambat.

Sinar matahari adalah sumber utama vitamin D yang membantu mengatur tingkat kalsium dan fosfor untuk menghasilkan tulang yang sehat. Sebagian besar ahli merekomendasikan jumlah vitamin D dalam darah adalah sebesar 75 nmol/l.

"Tingkat vitamin D dalam darah yang positif berhubungan dengan motilitas sperma, sehingga menunjukkan peran dari vitamin D dalam fungsi sperma manusia," ujar Dr Martin Blomberg Jensen, seperti dikutip dari Dailymail, Senin (23/5/2011).

Hasil temuan ini dipublikasikan dalam jurnal Human Reproduction yang mendukung penelitian sebelumnya mengenai hubungan vitamin D untuk produksi sperma. Hasil ini juga mungkin menjelaskan mengapa banyak pasangan yang butuh berlibur agar bisa cepat hamil.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar