H. Akbar
Ketua Yayasan Arrafiiyah
Shalat dhuha memiliki rahasia yang menakjubkan dengan bertaburkan
keutamaan. Seandainya orang-orang yang melupakannya itu mengetahui
keutamaannya, pastilah mereka tidak akan pernah melewatkan untuk shalat
dhuha.
Di antara keutamaannya itu adalah:
pertama,
sebagai pengganti sedekah anggota badan. Manusia memiliki 360 sendi,
yang setiap sendinya hendaknya dikeluarkan sedekah pada setiap harinya.
Tentu, hal ini merupakan pekerjaan yang sangat sulit untuk
dilaksanakan. Akan tetapi, Rasulullah SAW menawarkan solusi praktis
untuk mengatasi itu semua, yaitu dengan menggantinya dua rakaat shalat
dhuha.
Rasulullah SAW bersabda, “Setiap sendi tubuh
setiap orang di antara kamu harus disedekahi pada setiap harinya.
Mengucapkan satu kali tasbih (Subhanallah) sama dengan satu sedekah,
satu kali tahmid (Alhamdulillah) sama dengan satu sedekah, satu kali
tahlil (La ilaha illallah) sama dengan satu sedekah, satu kali takbir
(Allahu Akbar) sama dengan satu sedekah, satu kali menyuruh kebaikan
sama dengan satu sedekah, dan satu kali mencegah kemungkaran sama
dengan satu sedekah. Semua itu dapat dicukupi dengan melaksanakan dua
rakaat shalat dhuha.” (HR Muslim dan Abu Dawud).
Kedua,
dibangunkan istana dari emas. Rasulullah SAW bersabda, “Barang siapa
shalat dhuha 12 rakaat, maka Allah SWT akan membangunkan baginya istana
dari emas di surga.” (HR Ibnu Majah).
Ketiga,
diampuni dosa-dosanya. Rasulullah SAW bersabda, “Barang siapa yang
menjaga shalat dhuha, maka dosa-dosanya akan diampuni meskipun sebanyak
buih di lautan.” (HR Ibnu Majah).
Dalam hadis yang
lain, “Barang siapa yang menunaikan shalat Subuh kemudian ia duduk dan
tidak mengucapkan perkataan yang sia-sia, melainkan berzikir pada Allah
SWT hingga menunaikan shalat dhuha empat rakaat, maka dosa-dosanya
akan terhapus bersih seperti anak yang baru dilahirkan oleh ibunya, ia
tidak punya dosa.” (HR Abu Ya’la).
Keempat,
dicukupi kebutuhan hidupnya. Dalam hadis Qudsi, Allah SWT berfirman,
“Wahai anak Adam, rukuklah (shalatlah) karena Aku pada awal siang
(shalat dhuha) empat rakaat, maka Aku akan mencukupi (kebutuhan)-mu
sampai sore hari.” (HR Tirmidzi).
Kelima,
mendapat pahala setara ibadah haji dan umrah. Rasulullah SAW bersabda,
“Barang siapa yang shalat Subuh berjamaah kemudian duduk berzikir
untuk Allah sampai matahari terbit kemudian (dilanjutkan dengan)
mengerjakan shalat dhuha dua rakaat, maka baginya seperti pahala haji
dan umrah, sepenuhnya, sepenuhnya, sepenuhnya.” (HR Tirmidzi).
Keenam,
masuk surga melalui pintu dhuha. Sabda Rasulullah SAW, “Sesungguhnya
di surga kelak terdapat pintu yang bernama adh-Dhuha, dan pada hari
kiamat nanti akan terdengar panggilan, di manakah orang-orang yang
melanggengkan shalat dhuha, ini adalah pintu kalian masuklah kalian
dengan rahmat Allah SWT.” (HR Thabrani).
Saudaraku, begitu banyak
keutamaan yang Allah janjikan kepada orang-orang yang membiasakan
shalat dhuha. Masihkan kita tidak tergiur untuk mengerjakannya? Janji
Allah mana lagi yang akan kita ragukan?
Wallahu a’lam.
Sumber : republika
Tidak ada komentar:
Posting Komentar